Sedikit banyak aktris cantik Amanda Seyfried telah mengenal dunia pornografi. Bukan karena dirinya terjun ke bidang itu. Perannya sebagai Linda Lovelace dalam film "Lovelace" lah yang mengajarkannya.
Setelah mengenal dunia Linda, bintang film Red Riding Hood itu mengaku tak nyaman dengan pornografi.
Kepada MTV UK, Amanda menuturkan dirinya prihatin dengan apa yang dialami Linda, tokoh yang ia perankan. Seperti diketahui, Linda adalah bintang film porno tahun 1970-an.
“Sekarang saya jadi tahu apa yang dialami Linda dan banyak perempuan lain di dunia hingga saat ini. Mereka dipaksa untuk melakukan itu,” ujar Amanda seperti dikutip Female First.
Menurut dia, perempuan selalu menjadi objek hingga kapan pun. Ia sangat menyayangkan hal itu. Baginya, pornografi merupakan kegelapan dunia perempuan.
“Beberapa dari mereka tidak ingin berada di sana. Gagasan itu sudah mematikan kami,” katanya.
Demi menghayati karakternya sebagai Linda, Amanda mengakui dirinya menonton beberapa film yang dibintangi aktris porno asal Amerika itu. Nama Linda melejit setelah dirinya membintangi film Deep Throat pada 1972. Beberapa filmnya diwarnai pornografi yang terkait kekerasan dan skandal.
Namun, Amanda menyebutkan dirinya tak pernah menonton film porno itu demi kenikmatannya sendiri. Sebelumnya, ia bahkan tak tertarik menonton film porno. “Saya tidak mengenal pornografi dan tidak benar-benar menikmati film porno,” komentarnya. Semua dilakukan demi film Lovelace yang bakal tayang Agustus 2013.
Setelah mengenal dunia Linda, bintang film Red Riding Hood itu mengaku tak nyaman dengan pornografi.
Kepada MTV UK, Amanda menuturkan dirinya prihatin dengan apa yang dialami Linda, tokoh yang ia perankan. Seperti diketahui, Linda adalah bintang film porno tahun 1970-an.
“Sekarang saya jadi tahu apa yang dialami Linda dan banyak perempuan lain di dunia hingga saat ini. Mereka dipaksa untuk melakukan itu,” ujar Amanda seperti dikutip Female First.
Menurut dia, perempuan selalu menjadi objek hingga kapan pun. Ia sangat menyayangkan hal itu. Baginya, pornografi merupakan kegelapan dunia perempuan.
“Beberapa dari mereka tidak ingin berada di sana. Gagasan itu sudah mematikan kami,” katanya.
Demi menghayati karakternya sebagai Linda, Amanda mengakui dirinya menonton beberapa film yang dibintangi aktris porno asal Amerika itu. Nama Linda melejit setelah dirinya membintangi film Deep Throat pada 1972. Beberapa filmnya diwarnai pornografi yang terkait kekerasan dan skandal.
Namun, Amanda menyebutkan dirinya tak pernah menonton film porno itu demi kenikmatannya sendiri. Sebelumnya, ia bahkan tak tertarik menonton film porno. “Saya tidak mengenal pornografi dan tidak benar-benar menikmati film porno,” komentarnya. Semua dilakukan demi film Lovelace yang bakal tayang Agustus 2013.
0 komentar:
Posting Komentar